Senin, 20 April 2015

Sudut antara dua bidang (saling berpotongan)

Assalamualaikum, berikut ini adalah hasil kerja kelompok kami, yaitu kelompok ALFA yang beranggotakan 4 orang.
Thamlicha Muhammad Nasir
M Zia Ambiya
Wina Maulia Putri
Indah Permata Dara
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
1.ALFA
Alfa adalah suatu simbol yang berasal dari yunani.Alfa  adalah batas kesalahan maksimal yang di jadikan patokan oleh peneliti sedangkan p-value adalah nilai kesalahan yang didapat peneliti dari hasil perhitungan statistik.misalkan sebelum melakukan penelitian peneliti-peneliti menetapkan nilai alfa sebesar 5% atau 0,5% ini berarti dari 100 kali seseorang melakukan percobaan yang sama diharapkan kurang dari 5 penelitian yang mengalami kegagalan.Dan setelah melakukan percobaan data,lalu dianalisa dan dapat nilai p-value sebesar 11% atau 0,11% ini berarti dari hasil perhitungan diketahui bahwa dari 100 percobaan yang sama akan di hasilkan kegagalan sebanyak 11 percobaan.


2.Sudut antara dua bidang (saling berpotongan).Gambar di atas merupakan dua buah bidang yang saling berpotongan, di mana bidang ABCD saling berpotongan dengan bidang EFGH di garis g. Adapun cara menentukan sudut yang dibentuk oleh dua bidang ABCD dan bidang EFGH di atas adalah sebagai berikut.=>Membuat garis IJ yang tegak lurus dengan garis gdan berimpit dengan bidang ABCD serta berpotongan di titik M=>Membuat garis LK yang tegak lurus juga dengan dan  berimpit dengan garis EFGH serta bepotongan di titik  M=>Sudut lancip yang dibentuk oleh garis IJ dan LK (sudut α) merupakan sudut yang dibentuk oleh dua bidangn tersebut.
Jadi, sudut antara dua bidang yang berpotongan merupakan sudut yang dibentuk oleh dua garis yang berpotongan (sebuah garis pada bidang pertama dan sebuah garis lagi pada bidang yang lainnya), garis-garis itu tegak lurus terhadap garis potong antara kedua bidang tersebut. 





Tidak ada komentar:

Posting Komentar